KEHERANAN DAN KETAKJUBAN SYEKH ADNAN AFYOUNI KEPADA MUSLIM INDONESIA
RUMAH-MUSLIMIN.COM - Ustadz Fauzan Inzaghi membagikan sebuah pemikiran mendalam mengenai jumlah santri aktif di Indonesia melalui akun Facebooknya, Minggu (27/10/24). Dalam tulisannya, beliau menyebutkan pengalaman yang diceritakan oleh Syeikh Adnan Afyuni, mufti Damaskus, mengenai kunjungannya ke Indonesia.
"Syeikh Adnan Afyuni, mufty Damaskus, dulu pernah bercerita sepulang dari Indonesia, beliau mendapat info dari Indonesia, bahwa jumlah santri aktif di Indonesia 3-4 jutaan."
Dalam pernyataan ini, Ustadz Fauzan Inzaghi mengutip pengamatan Syeikh Adnan Afyuni mengenai kondisi pendidikan agama di Indonesia. Menurut informasi yang diperolehnya, terdapat antara tiga hingga empat juta santri aktif di seluruh Indonesia, yang menunjukkan potensi besar dalam pembelajaran agama di tanah air.
"Beliau takjub dengan angka itu, belum lagi jika dihitung murid madrasah atau sekolah Islam lainnya."
Baca juga: Para Wali Besar di Balik Puncak Peradaban dan Perubahan di Dunia Islam
Syeikh Adnan merasa terkesan dengan angka tersebut, dan ini menjadi semakin signifikan jika ditambahkan dengan jumlah siswa di madrasah dan sekolah Islam lainnya. Hal ini menunjukkan Indonesia memiliki salah satu platform santri terbesar di dunia, yang tentunya memiliki potensi untuk mempengaruhi masyarakat secara positif.
"Tapi di satu sisi, beliau juga heran. Itu potensi yang sangat besar, bahkan mungkin yang terbesar di dunia."
Keheranan Syeikh Adnan berlanjut, di mana ia mengungkapkan bahwa meskipun potensi ini ada, namun ada pertanyaan besar mengenai dampak nyata dari jumlah santri tersebut terhadap kondisi sosial dan keagamaan di Indonesia.
$ads={1}
"Kalau jumlah orang yang belajar agama di Indonesia sebanyak itu, seharusnya keadaan Indonesia tidak seperti sekarang, baik dari segi keadaan masyarakat, ekonomi, dan pemahaman agama di kalangan awam masyarakat, perkembangan keilmuwan, dll."
Di sini, Ustadz Fauzan menekankan bahwa Syeikh Adnan mempertanyakan mengapa, dengan begitu banyaknya santri, kondisi sosial, ekonomi, dan pemahaman agama di Indonesia tidak mencerminkan jumlah yang begitu besar. Hal ini menjadi sorotan karena seharusnya pendidikan agama yang kuat dapat menghasilkan masyarakat yang lebih berpengetahuan dan paham akan agama.
"Beliau keheranan dengan keadaan itu, dan mengatakan pasti ada suatu lubang yang harus diperbaiki dan harus segera disadari, biar tidak jadi boomerang di masa depan."
Syeikh Adnan menyimpulkan bahwa ada masalah mendasar yang perlu diperbaiki. Dengan menggunakan istilah "lubang," ia menunjukkan bahwa ada kekurangan dalam sistem pendidikan agama yang perlu ditangani agar tidak menimbulkan masalah di masa depan.
"Beliau lalu bertanya, ‘apakah kamu tahu apa masalahnya? Siapa tahu kita bisa perbaiki sama-sama."
Baca juga: Kealiman Bukan Dilihat Dari Hafalan dan Buku yang Dibaca
Setelah mengemukakan keheranannya, Syeikh Adnan kemudian bertanya kepada Ustadz Fauzan tentang apa yang mungkin menjadi masalah yang dimaksud. Ini menunjukkan keterbukaan beliau untuk berdiskusi dan mencari solusi bersama.
"Aku tidak tahu menjawab apa, aku hanya bisa dikatakan ‘entahlah sidi, saya masih terlalu muda untuk memahami hal besar itu, apalagi saya memang bukan alumni pesantren, jadi saya memang tidak punya gambaran."
Ustadz Fauzan kemudian mengungkapkan kebingungan dan ketidaktahuannya terhadap isu yang lebih besar. Ia merasa bahwa usianya yang masih muda dan latar belakangnya yang bukan dari pesantren membuatnya sulit untuk memahami masalah yang kompleks ini.
Tulisan ini menggambarkan bagaimana pandangan Syeikh Adnan Afyuni mengenai pendidikan agama di Indonesia. Meskipun jumlah santri yang besar, ada tantangan yang perlu dihadapi agar potensi tersebut dapat terealisasi dalam kehidupan masyarakat. Diskusi ini menggugah kesadaran akan perlunya perbaikan dalam pendidikan agama, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Indonesia di masa depan.
Oleh: Ustadz Fauzan Inzaghi
Editor: Hendra, S/ Rumah-muslimin
Demikian Artikel " Keheranan dan Ketakjuban Syekh Adnan Afyouni Kepada Muslim Indonesia "
Semoga Bermanfaat
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim
- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jamaah -
