KERAJAAN ISLAM DAN PENYEBARAN KETURUNAN AL-HASANI DI PULAU JAWA
RUMAH-MUSLIMIN.COM - Hubungan keturunan Ahlul bait dengan Kesultanan Mataram Islam, pertama kali terbangun pada tahun 1641. Sunan Anyakrakusuma yang merupakan putra dari Susuhanan Anyakrawati, Raja Kedua Mataram Islam, menyampaikan keinginan kepada Syarif Makkah agar diakui sebagai penguasa Islam di Pulau Jawa.
Keinginan Sunan Anyakrakusuma itu didorong oleh pengakuan Syarif Makkah kepada Sultan Abul Mafakhir Mahmud Abdul Kadir, penguasa Banten, sebagai Sultan Islam.
Syarif Makkah pun mengirim utusan bernama Sayyid Zaid bin Muhsin al-Hasyimi untuk menobatkan Sunan Anyakrakusuma sebagai Sultan Abdullah Muhammad Maulana al-Matarani al-Jawi. Untuk keperluan penobatan itu, Sayyid Zaid membawa guci yang berisikan air zamzam, pataka, dan mahkota. Guci pemberian Syarif Zaid itu kini diletakkan di kompleks makam Imogiri, dan diberi sebutan Enceh Kyai Mendung.
Setelah pemberian itu, Sunan Anyakrakusuma mendapat sebutan baru sebagai Sultan Agung. Beliau merupakan pendiri Kerajaan Mataram Islam. Penyebutan gelar Sultan ini hanya dikhususkan kepada beliau hingga mangkat pada tahun 1645 M. Setelah itu, gelar raja-raja sesudahnya menggunakan nama Sunan, seperti yang dipakai oleh Sunan Amangkurat I, putra dari Sultan Agung.
$ads={1}
Yang menarik dari informasi di atas adalah kehadiran Syarif Zaid bin Muhsin al-Hasyimi yang merupakan utusan dari Syarif Makkah. Sebagaimana tercatat di dalam silsilah nasab ahlul bait, marga al-Hasyimi merupakan dari Sayyidina Hasan bin Ali al-Sibth alaihis salam.
Dari informasi ini, bisa dikembangkan penelusuran keterkaitan antara Kerajaan Islam dan penyebaran keturunan al-Hasani di Pulau Jawa, termasuk di antaranya keluarga besar pesantren Somalangu Kebumen. Selain keluarga Somalangu, keturunan al-Hasani lainnya yang tersebar di Jawa adalah keluarga al-Anggawi yang diketahui terakhir berada di Pekalongan.
Oleh: KH. Abdi Kurnia Djohan
Demikian Artikel " Kerajaan Islam dan Penyebaran Keturunan al-Hasani di Pulau Jawa "
Semoga Bermanfaat
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim
- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jamaah -
