SHALAT DZUHUR SETELAH SHALAT JUMAT, BAGAIMANA HUKUMNYA?
RUMAH-MUSLIMIN.COM - Setiap bulannya di syaqoh kami ada petugas yang mengecek meteran listrik, dan ternyata petugas pengecekan di tempat kami juga bertugas mengecek di tempat Maulana Syekh Yusri, singkat cerita si petugas menanyai saya tentang Maulana Syekh, Beliau dokter dalam bidang apa, saya pun menjawab Beliau dokter bedah, tapi juga lulusan Fakultas Syariah Islamiyah al-Azhar Syarif. Lalu, dia bercerita kalau dia heran ketika hari Jum'at di masjid Asyrof dilaksanakan sholat Dzuhur setelah sholat Jum'at, dan Maulana Syekh sendiri pernah menjawab pertanyaan seperti ini.
Kata Maulana Syekh madzhab Syafi'i berpendapat kalau sholat Jum'at tidak menggugurkan kewajiban sholat Dzuhur kecuali syarat-syarat didirikannya sholat Jum'at sudah terpenuhi, dan diantara syarat yang harus terpenuhi adalah dilaksanakannya hanya di satu masjid di suatu kampung. Maka kalau ada banyak masjid yang melaksanakannya yang duluan takbiratul ihramlah yang sholat Jum'atnya menggugurkan kewajiban sholat Dzuhur, tapi sulit menentukan siapa yang paling duluan bahkan tidak ada yang tahu, oleh karena itulah seluruhnya harus melaksanakan sholat Jum'at dan Dzuhur.
$ads={1}
Sedangkan menurut Madzhab Hanafi sholat Jum'at menggugurkan sholat Dzuhur secara mutlak tanpa syarat, seperti yang ditetapkan madzhab Syafi'i atau madzhab Maliki yang mengatakan bahwa sholat Jum'at dianggap menggugurkan sholat Dzuhur ketika dilaksanakan di masjid yang pertama kali dibangun di daerah tersebut. Kalau di Cairo masjid Amr bin Ash. Dan sekarang pendapat Imam Hanafi kebanyakan dipakai orang-orang.
Baca juga: Syarat Sah Jamaah di Dalam dan di Luar Masjid Ketika Shalat
Lalu kata Maulana Syekh, di masjid al-Azhar ada ruwaq Syafi'i ada ruwaq Maliki, dan dulu ketika selesai sholat Jum'at di ruwaq Syafi'i dan Maliki dilaksanakan sholat Dzuhur berjamaah. Bahkan Maulana Syekh sudah sejak 20 atau 25 tahun melaksanakan sholat Dzuhur ketika hari Jum'at, dulunya Beliau sholat Dzuhur sendirian setelah adzan pertama tapi sekarang setelah sholat Jum'at selesai langsung didirikan sholat Dzuhur berjamaah di masjid Beliau.
Beliau juga menyarankan agar sholat Dzuhurnya bisa dikerjakan sendirian di antara Adzan pertama dan kedua, agar orang tidak salah paham apalagi di jaman sekarang yang mana fitnah wahabi ada di mana-mana. Terakhir, ini masalah khilafiah biasa bukan suatu yang harus dibesar-besarkan.
Waallahu a'lam bisshowab.
Oleh: Fitri Al Kadumi
Demikian Artikel "Shalat Dzuhur Setelah Shalat Jumat, Bagaimana Hukumnya?"
Semoga Bermanfaat
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim
- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jamaah -