ISTILAH DOSA DALAM ISLAM (ITSMUN, DZANBUN DAN KHOTHOUN)
RUMAH-MUSLIMIN.COM - Kita mengenal setidaknya ada 3 istilah dalam bahasa arab untuk menyebut "dosa" atau "kesalahan". Ada itsmun (إثم), dzanbun (ذنب) dan khothoun (خطء). Dalam Syarah Ratibul Haddad disebut perbedaannya.
Itsmun biasanya dipakai untuk satu kesalahan yang dilakukan secara sengaja dan tahu bahwa itu salah meskipun sebenarnya dia bisa menghindari perbuatan tersebut. Misal seorang jomblo karena saking pusingnya menjomblo, trus dia minum arak, padahal arak barang haram. Nah perbuatan jomblo ini dinamakan itsmun.
Dzanbun dipakai untuk mengistilahi hasil dari perbuatan buruk atau konsekuensi dari kesalahan tersebut. Terjemahan lain dari dzanbun ini adalah ekor. Disebabkan suatu perbuatan buruk, pasti ada akibat yang akan diterima di masa depan atau ada buntutnya di kemudian hari karena perbuatan buruk tersebut, ini yang dinamakan dzanbun. Misal ada suami karena suka selingkuh, akhirnya kelurganya dianggap keluarga tukang zina, rejekinya mampet sampai turunan dan direndahkan oleh masyarakat, ini termasuk dzanbun.
$ads={1}
Sementara khotoun ini untuk mengistilahi semua perbuatan buruk yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Terjemahan lain dari khothoun adalah cacat. Dan yang namanya cacat itu ada yang bawaan lahir atau baru. Begitu juga kesalahan, ada orang yang memang punya watak orang nggapleki, ada kesalahan yang memang baru-baru ini saja karena lupa atau kepepet. Artinya semua kesalahan itu disebut khotoun.
Maka ketika ada hadits qudsi riwayat Imam Tirmidzi dengan sanad hasan yang menyebut khothoun ini
..يا ابن آدم! لو أتيتني بقراب الأرض خطايا، ثم أتيتني لا تشرك بي شيئا، لأتيتك بقرابها مغفرة ولا أبالي..
"..Hei manusia anak cucu adam, andaikan kamu semua datang kepada-Ku dengan membawa dosa dan kesalahan seluas bumi dan isinya, selama kamu tidak menyekutukan Aku dengan apapun, pasti bakal aku anugerahi ampunan kepada kamu dan tidak Aku pedulikan semua kesalahan itu.."
Hadits qudsi ini merupakan penekanan, ketika khoto' yang bermakna global dihiperbolakan dengan khoto' yang disifati seluas bumi.
Seakan Gusti Allah dawuh bahwa "Aku itu Maha Pengampun, jangan putus asa dengan kesalahanmu walaupun kamu punya kesalahan seluas jagat raya, seluas milyaran meter persegi. Pokoknya kamu ingat kesalahan diri dan ingat mati, lalu mau minta ampunan kepada-Ku, pasti Aku ampuni selama kamu tidak punya keyakinan yang menimbulkan kesyirikan."
Nah, pokoknya apapun bentuk dosa kita, terus aja istighfar jangan putus asa, mbah. Kalo pegel, berarti waktunya ngopi.
Mugi manfaat.
Oleh: Ustadz Fahmi Ali N H
Demikian Artikel " Istilah Dosa Dalam Islam (Itsmun, Dzanbun dan Khothoun) "
Semoga Bermanfaat
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim
- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jamaah -