MACAM-MACAM BACAAN ISTIGHFAR LENGKAP ARAB, LATIN DAN ARTINYA
RUMAH-MUSLIMIN.COM - Istighfar adalah bacaan kalimat dzikir untuk meminta ampunan kepada Allah SWT. Secara Bahasa, Istighfar adalah kalimat meminta ampunan kepada Allah SWT ketika kita mengingat atas dosa yang kita perbuat diwaktu dulu maupun saat ini.
Kalimat ini memiliki banyak manfaat. Selain mendapatkan ampunan dan ridhonya Allah SWT, kalimat ini juga bisa mendatangkan rezeki.
Kalimat istighfar termasuk dalam kategori Ibadah Ghairu Mahdah. Amalan ini tidak terikat dengan waktu, tempat dan tata cara pelaksanaannya, oleh sebab itu tidak masuk dalam Amaliyah Ibadah Mahdah.
Salah satu kesunnahan dalam membaca kalimat istighfar yaitu usai melaksanakan shalat fardhu, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW yang termaktub dalam hadits Ibnu Hibban berikut ini:
عَنْ جُبَيْرِ بْنِ نُفَيْرٍ، أَنَّ عَبْدَ اللهِ بْنَ عُمَرَ، رَأَى فَتًى وَهُوَ يُصَلِّي قَدْ أَطَالَ صَلاَتَهُ، وَأَطْنَبَ فِيهَا، فَقَالَ: مَنْ يُعْرَفُ هَذَا؟ فَقَالَ رَجُلٌ: أَنَا، فَقَالَ عَبْدُ اللهِ: لَوْ كُنْتُ أَعْرِفُهُ لَأَمَرْتُهُ أَنْ يُطِيلَ الرُّكُوعَ وَالسُّجُودَ، فَإِنِّي سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: إِنَّ الْعَبْدَ إِذَا قَامَ يُصَلِّي، أُتِيَ بِذُنُوبِهِ، فَوَضَعَتْ عَلَى رَأْسِهِ، أَوْ عَاتِقِهِ، فَكُلَّمَا رَكَعَ أَوْ سَجَدَ، تَسَاقَطَتْ عَنْهُ
Dari Jubair bin Nufair, bahwa Abdullah bin Umar melihat seorang pemuda sedang sholat dengan lamanya & berlebih-lebihan, maka dia bertanya, “Siapakah yang kenal dengan orang ini?" Seorang laki-laki berkata, “Aku." Abdullah bin Umar pun berkata, “Seandainya aku mengenalnya, tentu kusuruh dia memperlama ruku & sujudnya, karena aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya seorang hamba apabila berdiri sholat , dosa-dosanya didatangkan lalu diletakkan di atas kepalanya atau bahunya. Setiap kali dia ruku atau sujud, dosa-dosanya berjatuhan (hilang) darinya.”
Beristighfar yang diulang sebanyak tiga kali juga memiliki keutamannya sendiri. Dalam hadits disebutkan, Tsauban RA berkata:
كَانَ رَسولُ اللهِ – صلى الله عليه وسلم – إِذَا انْصَرَفَ مِنْ صَلاَتِهِ اسْتَغْفَرَ ثَلاثَاً ، وَقَالَ : (( اللَّهُمَّ أنْتَ السَّلاَمُ ، وَمِنْكَ السَّلاَمُ ، تَبَارَكْتَ يَاذَا الجَلاَلِ وَالإكْرَامِ )) قِيلَ لِلأوْزَاعِيِّ – وَهُوَ أحَدُ رواة الحديث – : كَيْفَ الاسْتِغْفَارُ ؟ قَالَ : يقول : أسْتَغْفِرُ الله ، أسْتَغْفِرُ الله . رواه مسلم
Apabila Rasulullah SAW selesai dari sholat nya (sholat fardhu), beliau beristighfar tiga kali & mengucapkan “Allahumma antas salaam, wa minkas salaam, tabaarokta yaa dzal jalaali wal ikroom, (artinya: Ya Allah, Engkau pemberi keselamatan, & dari-Mu keselamatan. Mahasuci Engkau, wahai Tuhan Pemilik Keagungan & Kemuliaan).
$ads={1}
Ada yang bertanya pada Al-Auza’i, salah satu perawi hadits ini, “Bagaimana cara beristighfar?” Al-Auza’i menjawab, “Caranya membaca ‘astaghfirullah, astaghfirullah. (Aku memohon ampun kepada Allah. Aku memohon ampun kepada Allah).
Selain itu. Bacaan Istighfar juga bisa dijadikan amalan sehari-hari. Untuk jumlah & batasnya terserah, namun lebih baik dibaca secara istiqomah dengan menentukan bilangannya. Contoh, seperti membaca bacaan istighfar setiap harinya minimal 100x. Insya Allah dengan mengamalkan secara rutin ada manfaat yang kita rasakan. karena Allah SWT suka dengan orang-orang yang mengerjakan ibadah secara istiqomah.
Adapun Bacaan-bacaan istighfar sangatlah banyak. Berikut beberapa bacaan istighfar yang dapat kami rangkum:
1. Istighfar penghapus dosa besar
Bacaan istighfar ini biasanya dibacakan seusai shalat fardhu berjama'ah. Selain itu, dzikir ini juga dibacakan ketika orang yang ingin bertaubat kepada Allah SWT, mengingat arti dan makna dzikir ini adalah untuk bertaubat.
أستغفر الله الذي لا إله إلا هو الحي القيوم و أتوب إليه
Astaghfirullah, alladzi la ilaha illa huwal hayyul qayyumu wa atuubu ilaih.
Artinya: “Aku memohon ampun kepada Allah, Dzat yang tidak ada sesembahan kecuali Dia. Yang Maha hidup lagi Maha Berdiri Sendiri. & aku bertaubat kepada-Nya.
2. Istighfar saat shalat sebelum salam
Bacaan Istighfar ini sama seperti bacaan sebelumnya, namun makna dari dzikir ini lebih spesifik.
اللَّهُمَّ إِنِّي ظَلَمْتُ نَفْسِي ظُلْمًا كَثِيرًا، وَلاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ، فَاغْفِرْ لِي مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ، وَارْحَمْنِي إِنَّكَ أَنْتَ الغَفُورُ الرَّحِيمُ
Allahumma inni dhalamtu nafsi dhulman katsira, wala yaghfirudz dzunuba illa anta, faghfirlii maghfiratan min indik, warhamnii innaka antal ghafurur rahiim.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku telah zalim pada diriku dengan kezaliman yang banyak & tidak ada yang mengampuni dosa kecuali Engkau. Ampunilah aku dengan ampunan dari-Mu & rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
3. Istighfar Nabi Adam AS
Bacaan Istighfar ini biasanya sering dilantunkan di masjid-masjid ketika menjelang adzan magrib. Selain itu, makna dari dzikir untuk meminta ampunan kepada Allah SWT atas segala dosa-dosa yang dimiliki.
رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ
Robbana dholamna anfusana, wa illam taghfir lana wa tarhamna, lanakuunanna minal khasirin
Artinya: "Wahai Pemelihara kami, sesungguhnya kami telah berbuat zalim terhadap diri-diri kami. Jika Engkau tidak mengampuni & merahmati kami, sungguh kami termasuk golongan orang-orang yang rugi."
4. Doa sayyidul istighfar
Bacaan Istighfar ini cukup panjang. Sayyidul istighfar bukan hanya sebatas kalimat dzikir saja, namun kalimat untuk berdo'a kepada Allah SWT untuk meminta ampunan.
اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لاَ إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوءُ لَكَ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي، فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ
Allahumma anta Rabbi, La Ilaha illa anta, Khalaqtani wa ana abduka, wa ana ‘ala ahdika wa wa’dika, mas tatha’tu, audzu bika min syarri ma shana’tu, abu’u laka bi ni’matika wa abu’u laka bi dzanbi, faghfir li , fainnahu la yaghfirudz dzunuba illa anta
Artinya: “Ya Allah, Engkaulah Pemeliharaku. Tiada sesembahan kecuali Engkau. Engkau ciptakan aku & aku adalah hamba-Mu. & aku berada pada kesepakatan & perjanjian dengan-Mu, semampuku. Aku berlindung kepada Engkau dari keburukan yang aku perbuat. Aku bertobat kepada-Mu dengan karunia-Mu & aku bertobat kepada-Mu dengan dosaku. Maka, ampunilah aku karena tiada yang mampu mengampuni dosa kecuali Engkau.”
5. Istighfar Pendek
Bacaan Istighfar ini salah satu kalimat istighfar yang paling pendek namun substansinya langsung pada permohonan ampunan kepada Allah.
أستغفر الله
Latin: "Astaghfirullah hal'adzim”
Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah”
$ads={2}
6. Istighfar Nabi sebelum wafat
Bacaan Istighfar ini dibaca sebelum Nabi SAW wafat.
سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ أَسْتَغْفِرُ اللهَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
Subhanallahi wabihamdih, astaghfirullaha wa atuubu ilaih
Artinya: “Maha Suci Allah & segala puji bagi-Nya. Aku memohon ampun kepada Allah & bertobat kepada-Nya.”
7. Istighfar dalam majelis
Bacaan Istighfar ini biasa dibaca secara jama'ah di majelis-majelis taklim.
رب اغفر لي و تب علي إنك أنت التوب الرحيم
Rabbighfirli wa tub ‘alaiya, innaka antat tawwabur rahiim
Artinya: “Wahai Pemeliharaku, ampunilah aku & berilah tobat padaku. Sesungguhnya Engkau adalah Dzat yang Maha Menerima Tobat lagi Maha Penyayang.”
Demikian rangkuman bacaan-bacaan istighfar yang dapat kami bagikan.
Semoga kita menjadi orang-orang yang senantiasa selalu beristighfar kepada Allah SWT. Aamiin Ya Rabbal 'alaamiin.
Oleh: Rumah-Muslimin
Demikian Artikel " Macam-Macam Bacaan Istighfar Lengkap Arab, Latin dan Artinya "
Semoga Bermanfaat
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim
- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jama'ah -