MENCARI REZEKI HALAL (THOLABUL HALAL) MENURUT IMAM GHAZALI

RUMAH-MUSLIMIN.COM - Mengenai tholabul halal atau mencari rizki halal, kita coba mensetting perspektif kita dulu, mbah. Bahwa tholabul halal yang dimaksud Imam Ghozali di sini adalah usaha mencari rizki halal sebagai bekal ibadah, bukan biar kaya apalagi jadi social climber cap medsos. Istilahnya flexing, pamer kekayaan di medsos.

Imam Ghozali meriwayatkan Kanjeng Nabi Muhammad SAW dawuh 

طلب الحلال فريضة على كل مسلم بعد الفريضة

"Tholabul halal adalah kewajiban bagi tiap muslim setelah dia mengetahui dan melaksanakan kewajiban iman dan syariat"

Jadi, di sini yang dimaksud tholabul halal adalah tidak lebih dari sekedar mendukung iman dan peribadatan.

Baca Juga: Rezeki akan Terhambat Jika Tidak Mendoakan Orang Tua

Bagi orang awam, dawuh Mbah Sholeh Darat, tauhidnya tergantung adanya uang. Karena kemiskinan, pikiran orang jadi suka ndleming, suka sambat dan berbuat gak masuk akal. 

Orang itu biasanya dibagi jadi dua partai. Partai kanan, mulai yg ngaku sholeh sendiri, jadi teroris hingga mengaku nabi/wali. Dan partai kiri, mulai yg suka togel, suka ke dukun dan barang klenik.

Kalo orang Islam yang baik itu bekerja, berkarya dan menghasilkan rizki yang halal bagi dirinya. Sehingga akalnya terjaga, waras, gak kepikiran klenik2, gak kepikiran jadi teroris atau ikutan togel. Ibadah pun jadi lancar dan tauhidnya terjaga, minimal bagi dirinya.

Masyhur juga diterangkan bahwa kejayaan Islam ini dikuatkan oleh penguasa, ulama, orang kaya dan orang miskin. Seperti dalam Durrotun Nashihin

قوام الدنيا بأربعة أشياء. أولها بعلم العلماء والثانى بعدل الأمراء والثالث بسخاوةالأغنياء والرابع بدعوة الفقراء

"Dunia dibangun dengan empat perkara, yang pertama adalah dengan ilmunya ulama, yang kedua dengan adilnya penguasa, yang ketiga dengan kedermawanan orang-orang kaya dan keempat dengan doanya para fakir miskin"

Penguasa sebagai pelindung, ulama sebagai pengayom, orang kaya sebagai pendukung kekuatan dan orang fakir yang sholeh sebagai kekuatan batinnya. Empat pendukung ini jadi kekuatan utama dalam Islam.

$ads={1}

Nah, kalo kita bukan presiden dan gak alim, maka bekerja saja. Kalo jalur faqir, maka harus sholeh. Tapi biasanya, jadi faqir malah banyak sambat, protes dan suka main togel, jadinya gak sholeh. Jadi usahakan jadi kaya dengan jalan halal saja. Kita niatkan minimal agar kita sendiri gak suka protes pada Gusti Allah dan gak berbuat onar bagi orang lain. 

Dengan berusaha keras mendapat rizki halal, artinya kita sama saja berdzikir pada Gusti Allah dan besar kemingkinan ada barokah di dalamnya.

Mugi manfaat

Oleh: Fahmi Ali N H

Demikian Artikel " Mencari Rezeki Halal (Tholabul Halal) menurut Imam Ghazali "

Semoga Bermanfaat

Wallahu a'lam Bishowab

Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim

- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jama'ah -