PARA DAJJAL DI AKHIR ZAMAN

RUMAH-MUSLIMIN.COM - Dalam sebuah Hadits Shohih,Rosulullah memberi peringatan kepada umat Islam akan munculnya Para Dajjal - Dajjal (pembual agama) diakhir zaman sebelum keluarnya Dajjal yg sesungguhnya.

قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: 

«يَكُونُ فِي آخِرِ الزَّمَانِ دَجَّالُونَ كَذَّابُونَ، يَأْتُونَكُمْ مِنَ الْأَحَادِيثِ بِمَا لَمْ تَسْمَعُوا أَنْتُمْ، وَلَا آبَاؤُكُمْ، فَإِيَّاكُمْ وَإِيَّاهُمْ، لَا يُضِلُّونَكُمْ، وَلَا يَفْتِنُونَكُمْ»

 "Akan datang besok diakhir zaman,para Dajjal pembual agama, mereka senantiasa menyampaikan kesesatan-kesesatan agama yg tidak sesuai dg ajaran yg kalian ketahui dan guru-guru pendahulu kalian.

Maka waspadalah ! 

Jangan sekali-kali kalian mendekati mereka,jangan sampai mereka menyesatkan kalian dan jangan sampai mereka merusak agama kalian."

(Hadits ini diriwayatkan oleh Imam Bukhori dan Imam Muslim dg redaksi yg berbeda meskipun substansi nya sama,namun saya memilih redaksi dari riwayat Imam Muslim karena lebih lengkap dg menyebut ciri-ciri mereka).

Dalam hadits riwayat diatas, Rosulullah tidak menyebutkan jumlah mereka,namun dalam riwayat lain Beliau menyebutkan ;

قَالَ: «لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يُبْعَثَ دَجَّالُونَ كَذَّابُونَ قَرِيبٌ مِنْ ثَلَاثِينَ، كُلُّهُمْ يَزْعُمُ أَنَّهُ رَسُولُ اللهِ»

Maka Imam Ibnu Hajar Al Asqolany menjami'kannya ;

Bahwa hadits yg menyebutkan jumlah bilangan para Dajjal (30 orang) maqsudnya adalah jumlah tersebut dari mereka para Dajjal yg mengaku menjadi Nabi Palsu ( Mulai zaman Nabi sampai akhir zaman jika kita hitung jumlah Nabi palsu berjumlah kisaran 30 orang).

$ads={1}

فلو عدّ من ادّعى النبوة من زمنه -صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ- ممن اشتهر بذلك واتبعه جماعة على ضلاله لوجد هذا العدد ومن طالع كتب الأخبار والتواريخ وجد ذلك.

Sedangkan para Dajjal yg tidak mengaku menjadi Nabi namun hanya membuat kebohongan tentang agama,maka jumlahnya lebih banyak dari 30 orang.

وَيَحْتَمِلُ أَنْ يَكُونَ الَّذِينَ يَدَّعُونَ النُّبُوَّةَ مِنْهُمْ مَا ذُكِرَ مِنَ الثَّلَاثِينَ أَوْ نَحْوِهَا وَأَنَّ مَنْ زَادَ عَلَى الْعَدَدِ الْمَذْكُورِ يَكُونُ كَذَّابًا فَقَطْ لَكِنْ يَدْعُو إِلَى الضَّلَالَةِ كَغُلَاةِ الرَّافِضَةِ وَالْبَاطِنِيَّةِ وَأَهْلِ الْوَحْدَةِ وَالْحُلُولِيَّةِ وَسَائِرِ الْفِرَقِ الدُّعَاةِ إِلَى مَا يُعْلَمُ بِالضَّرُورَةِ أَنَّهُ خِلَافُ مَا جَاءَ بِهِ مُحَمَّدٌ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَيُؤَيِّدُهُ أَنَّ فِي حَدِيثِ عَلِيٍّ عِنْدَ أَحْمَدَ فَقَالَ عَلِيٌّ لِعَبْدِ الله بن الْكواء وانك لمنهم وبن الْكَوَّاءِ لَمْ يَدَّعِ النُّبُوَّةَ وَإِنَّمَا كَانَ يَغْلُو فِي الرَّفْضِ

(فتح الباري ج ١٣ ص ٨٧)

Catatan:

Hadits tentang para Dajjal pembual agama adalah riwayat Imam Abu Huroiroh,

Mungkin karena Al Kadzdzab sang pemabuk ini takut dianggap Dajjal maka ia berupaya membuat keraguan terhadap Imam Abu Huroiroh.

Apakah mereka para Dajjal dari kalangan ulama ?

Untuk mendapat simpati dari publik mereka pasti mengaku ulama,dipanggil masyayikh dan dianggap Kyai, sebagaimana ditegaskan Imam Mulla Ali Al Qory :

يَعْنِي: سَيَكُونُ جَمَاعَةٌ يَقُولُونَ لِلنَّاسِ:

 نَحْنُ عُلَمَاءُ وَمَشَايِخٌ نَدْعُوكُمْ إِلَى الدِّينِ وَهُمْ (كَذَّابُونَ) فِي ذَلِكَ (يَأْتُونَكُمْ مِنَ الْأَحَادِيثِ بِمَا لَمْ تَسْمَعُوا أَنْتُمْ وَلَا آبَاؤُكُمْ) أَيْ: يَتَحَدَّثُونَ بِالْأَحَادِيثِ الْكَاذِبَةِ وَيَبْتَدِعُونَ أَحْكَامًا بَاطِلَةً وَاعْتِقَادَاتٍ فَاسِدَةً 

(مرقاة المفاتيح ج ١ ص ٢٣٩)

Lalu mengapa Allah memunculkan Dajjal- Dajjal kelas teri sebelum munculnya Dajjal kelas kakap yg sesungguhnya ?

Karena Allah ingin menguji seberapa kekuatan iman dan kapasitas keilmuan umat manusia.

Jika hanya dg Dajjal-Dajjal yg kroco-kroco dan nyepedes-nyepedes saja manusia sudah tersesat (padahal mereka tidak punya kelebihan yg luarbiasa),

maka apalagi jika kesesatan itu dilakukan oleh Dajjal papan atas yg punya kekuatan supranatural dan kelebihan yg luar biasa yg fitnahnya jauh lebih besar, dimana seluruh Rosul memberikan peringatan pada umatnya atas besarnya fitnah Dajjal yg sesungguhnya ini. 

Sehingga dari fenomena ini kita tak heran,bila melihat kenyataan nanti di zaman munculnya Dajjal yg sesungguhnya banyak sekali orang yg tersesat.

Lha wong sekarang yg baru Dajjal kelas kroco saja sudah banyak yg membenarkan dan membela.

وَهُوَ الَّذِي يَخْرُجُ فِي آخِرِ الزَّمَانِ وَيَدَّعِي الْأُلُوهِيَّةَ لِخَوَارِقَ تَظْهَرُ عَلَى يَدَيْهِ كَقَوْلِهِ لِلسَّمَاءِ أَمْطِرِي فَتُمْطِرُ لِوَقْتِهَا وَلِلْأَرْضِ انْبِتِي فَتُنْبِتُ لِوَقْتِهَا زِيَادَةً فِي الْفِتْنَةِ، وَلِذَلِكَ لَمْ تُوجَدْ فِتْنَةٌ عَلَى وَجْهِ الْأَرْضِ أَعْظَمُ مِنْ فِتْنَتِهِ، وَمَا أَرْسَلَ اللَّهُ مِنْ نَبِيٍّ إِلَّا حَذَّرَهُ قَوْمَهُ، وَكَانَ السَّلَفُ يُعَلِّمُونَ حَدِيثَهُ الْأَوْلَادَ فِي الْمَكَاتِبِ.

(مرقاة المفاتيح ج ٤ ص ١٤٦٥)

$ads={2}

Karena sebenarnya mereka sama-sama menyesatkan umat,bedanya yg pertama hanya membuat kebohongan agama atau mengaku Nabi Palsu,sedangkan Dajjal yg terakhir mengaku sebagai Tuhan.

والفرق بين هؤلاء وبين الدجال الأكبر أنهم يدّعون النبوّة وذلك يدّعي الإلهية مع اشتراك الكل في التمويه وادّعاء الباطل العظيم.

(إرشاد الساري ج ١٠ ص ٢٠٦)

Meskipun demikian,ada pernyataan dari Imam Nawawi yg melegakan dan membuat kita sangat optimis,bahwa mereka akan hancur.

وقد وجد من هؤلاءخلق كَثِيرُونَ فِي الْأَعْصَارِ وَأَهْلَكَهُمُ اللَّهُ تَعَالَى وَقَلَعَ آثَارَهُمْ وَكَذَلِكَ يُفْعَلُ بِمَنْ بَقِيَ مِنْهُمْ

(شرح مسلم ج ١٨ ص ٤٦)

Penutup ;

Sebagai rakyat,kami memohon kepada Bapak Kapolri dan jajarannya agar tidak memberi panggung kepada Tokoh-tokoh yg suka membuat kegaduhan dan keributan sehingga kita sebagai warga Indonesia bisa hidup dalam kedamaian dan ketentraman di Negeri tercinta seperti yg kita dambakan bersama.

Karena meskipun keyakinan agama kita berbeda,kami sangat yakin Bapak Kapolri pun akan marah bila agamanya dinista.

Dan akhirnya kami berkesimpulan bahwa :

MODERASI AGAMA ADALAH PENYESATAN UMAT YANG SANGAT NYATA

Oleh: kyai Ahmad Dawam Afandi 

Demikian Artikel " Para Dajjal di Akhir Zaman "

Semoga Bermanfaat

Wallahu a'lam Bishowab

Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim

- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jama'ah -