PENTINGNYA GURU DI KEHIDUPAN DUNIA DAN AKHIRAT
Kesetiaan murid pada guru itu adalah kebutuhan si murid sendiri...
Kadang murid diuji dengan menghadapi banyak guru yang berbeda semua tapi wajahnya satu...
Kadang murid diuji dengan menghadapi satu guru yang wajahnya banyak dan berbeda semua...
Kadang murid diuji keimanan dan keyakinannya pada guru, dengan berdiri ditengah badai fitnah...
Kadang murid diuji keimanan dan keyakinannya pada guru, dengan sikap guru yang mengundang fitnah...
Kadang murid diuji keteguhannya dengan dihabisi guru sampai terkapar menggelepar segala sisi kehidupan normalnya...
$ads={1}
Kadang murid diuji dengan beban yang tidak masuk akal dan mustahil dilaksanakan...
Kadang murid diuji guru dengan diumpankan pada buruk sangkanya, pada kelurusan niatnya, pada batas emosionalnya, pada titik amarahnya, pada peruntuhan kebanggaannya, pada penghilangan dirinya...
Gimana mau kenal dan cinta Kanjeng Nabi kalau nggak mau kenal Beliau dan nggak mau kenal dengan guru ?
Gimana mau iman yaqin pada Gusti Alloh kalau nggak iman yaqin pada Guru....
Guru itu hanya manifestasi mikro dari sendi-sendi keimanan pada Kanjeng Nabi dan Gusti Alloh....
Guru tidak berbuat-berpikir-berucap-berniat-bermotif karena nafsu....
Betapapun manusianya beliau
guru, tetaplah pemegang sirr Kanjeng Nabi dan pembaca isyaroh dari kehendak Gusti Alloh...
Guru itu bukan sembarang pengaku guru....
Guru itu bertanggung jawab pada muridnya lahir batin, bertanggung jawab pada nasib muridnya dunia akherat...
Guru adalah pengantar-penuntun murid menuju khusnul khotimah,
Guru adalah pendamping murid saat sakaratul maut,
Guru adalah saksi dan pembela murid di alam kubur....
Dan guru adalah yang membagikan syafaat Kanjeng Nabi di hari kiamat...
Guru adalah yang menanam nuur dalam sholatmu dan semua ibadahmu hingga bercahaya...
Guru adalah yang menambal segala kejebolan ibadahmu hingga tertutup rapat,
Yang meng-cover kealpaanmu hingga tetap tampak indah berkilau....
Apa yang dilakukan guru pada murid adalah yang membuat para malaikat cemburu....karena malaikat menyaksikan betapa buruknya amaliyah si murid, tetapi mengapa kebaikan murid yang sedikit itu begitu bercahaya terang.
Guru adalah perpanjangan tangan Kanjeng Nabi yang secara fisik sejarah sudah "almarhum"....
Guru di setiap jaman adalah jawaban atas doa Kanjeng Nabi untuk seluruh ummat Beliau, yang Beliau tangisi....
Para guru adalah kekasih Gusti Alloh....yang selalu memayungi dan tidak pernah meninggalkan muridnya betapapun keadaannya.
Sebesar, sebanyak, sehebat apapun amaliyah kita....tak akan sanggup menyelamatkan kita, kecuali karena dibungkus dan dihaturkan oleh guru pada Kanjeng Nabi, hingga dianugerahi ridhonya Gusti Alloh.
Gurulah pintu kita menuju Kanjeng Nabi....dan hanya Kanjeng Nabi lah satu-satunya pintu menuju Gusti Alloh....
$ads={2}
Kita tak akan pernah bisa mencari jalan selamat sendiri....jika tanpa pintunya guru.
Guru itu bukan asal orang bicara agama....
Guru itu bukan penggila panggung....
Guru juga bukan penikmat popularitas....
Guru bukan penggemar isi dunia....
Guru itu bukan buku yang bersuara....
Guru adalah wadah "nuur"....
Guru adalah kran barokah dan karomah....
Guru adalah jalan toll penghubung ummat menuju ridhonya Gusti Alloh.
Memangnya siapa kita, kok merasa nggak butuh guru....??
Oleh: Musthofiyah El Jamilah
Demikian Artikel " Pentingnya Guru di kehidupan Dunia dan Akhirat "
Semoga Bermanfaat
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim
- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jama'ah -