PENGAJIAN MENDADAK HIJRAH BANYAK DIMINATI PADAHAL TIDAK AHLI NAHWU SHOROF
RUMAH-MUSLIMIN.COM - Yang dicari dari pengajian hijrah itu bukan pemahaman terhadap ilmu-ilmu keislaman, sebagaimana yang diajarkan di pesantren. Saya sudah melihat beberapa sampel dari pengajian hijrah yang diadakan pada tahun 2008 hingga tahun 2010, sedikit dijumpai peserta pengajian yang niatnya menambah wawasan keilmuan Islam sebagaimana yang dibayangkan oleh para santri pesantren.
Pengajian-pengajian hijrah itu tetap diminati karena beberapa alasan:
1. membangun networking yang dapat mendatangkan manfaat untuk bisnis atau pekerjaan;
2. memperluas jangkauan pencarian jodoh; dan
3. memperkuat identitas keislaman kalangan kelas menengah perkotaan;
Ketiga alasan di atas merupakan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan kepada peserta pengajian Hijrah. Ketiga poin itu saling berhubungan satu sama lain, terutama poin 1 dan poin 3.
$ads={1}
Diakui, bahwa pengajian hijrah itu dapat dijadikan sebagai hub pergerakan arus modal dari satu kelompok ke kelompok lain. Sehingga tidak mengherankan jika pengajian-pengajian hijrah itu mampu mengumpulkan dana hingga miliaran rupiah untuk kegiatan-kegiatan tertentu.
Ini berbeda dengan pengajian yang setelah bubaran majelisnya diramaikan dengan cangkrukan kopi dan rokok, tapi tidak terbersit keinginan untuk membangun pabrik rokok sebesar Djarum atau Gudang Garam. Lah, nyong geleme klobot karo kawung. Egin nyong cilik wis ngudud klobot...hehehehe
Oleh: KH. Abdi Kurnia Djohan
Demikian Artikel " Pengajian Mendadak Hijrah Banyak diminati Padahal Tidak Ahli Nahwu Shorof "
Semoga Bermanfaat
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim
- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jama'ah -