BERKURBAN SETIAP TAHUN AKAN DIBERI KELAPANGAN REZEKI
RUMAH-MUSLIMIN.COM - Sebelum tahun 2011, saya selalu didera kesulitan keuangan. Pada saat itu, semua anak saya masih bersekolah di tingkat dasar. Kesulitan keuangan itu sangat terasa pada bulan Zulqa'dah. Saya berusaha mencari informasi tentang bulan Zulqa'dah, atau yang disebut orang Jawa atau Sunda sebagai bulan hapit. Penamaan bulan Hapit itu dikarenakan bulan Zulqa'dah berada di antara dua bulan lebaran (Syawwal dan Zulhijjah). Menurut informasi yang saya dapatkan, orang Arab menamakan bulan Zulqa'dah itu dikarenakan banyak dari mereka yang berhenti berdagang pada bulan itu. Sehingga muncul anggapan, bahwa bulan Zulqa'dah bukan merupakan bulan yang tepat untuk mengumpulkan rejeki.
Namun cerita itu menurut saya hanyalah pemanis. Barangkali di antara tujuannya adalah agar kita siap menghadapi keadaan yang disebut di dalam al-Qur'an sebagai al-Dlarrā' dan al-Ba'sa, keadaan susah dan keadaan sempit.
$ads={1}
Memasuki bulan Zulhijjah tahun 2010, saya teringat ceramah KH Muhammad Hasyim atau Wan Hasyim, seorang ulama sepuh Ciganjur. Semasa hidupnya, beliau mengatakan bahwa jika datang Idul Qurban, kita harus berusaha untuk menyembelih hewan ternak. Bahkan, menurut beliau, Syekh Nawawi al-Bantany pernah memfatwakan anjuran menyembelih ayam atau angsa jika belum mampu membeli seekor kambing. Tujuannya, jelas Wan Hasyim, adalah untuk menghormati atau mengagungkan Idul Adha. Selain juga menjadi jalan untuk memuluskan rejeki.
Ceramah yang disampaikan Wan Hasyim tahun 2001 itu terngiang-ngiang di dalam benak memori. Pikir saya, barangkali dengan niat berqurban, Allah akan hilangkan kesulitan saya. Akhirnya jelang Idul Adha tahun 2010, saya putuskan membeli seekor kambing yang harganya pada saat itu masih murah yaitu satu juta. Uang untuk membeli kambing itu saya kumpulkan dari hasil mengajar di beberapa tempat, dengan mengurangi sebagian belanja rumah tangga. Kata saya kepada istri, "uang harus dipancing dengan uang bukan hanya dengan doa".
$ads={2}
Kambing pun bisa dibeli. Saya sembelih sendiri kambing itu. Di dalam hati saya berdoa, "Ya Allah, kucurkan rejeki untuk kami sebagaimana aku kucurkan darah kambing ini karena-Mu".
Alhamdu lillah, atas izin Allah, sejak saat itu saya tidak pernah absen berkurban. Allah tidak pernah menyalahi janji-Nya. Tidak akan miskin orang yang berkurban....
فصلّ لرَبّك وانحر
Sholatlah kepada Tuhanmu dan berkurbanlah...(al-Kautsar ayat 2)
Oleh : KH. Abdi Kurnia Djohan
Demikian Artikel " Berkurban Setiap Tahun akan diberi kelapangan Rezeki "
Semoga Bermanfaat
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim
- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jama'ah -
