KYAI ABDUL WAHAB AHMAD : JIHAD KOK DENGAN MENCELA
Oleh : Kiyai Abdul Wahab Ahmad
Ada sebagian netizen yang menganggap mencela orang lain seolah bagian dari perjuangan atau jihad. Mungkin dikiranya pahalanya sangat besar hingga nyaris setiap hari setiap momen keluar sumpah serapah dan kata-kata kotor untuk orang atau kelompok tertentu yang menurutnya harus diserang.
Ada yang setiap hari mencela pemerintah.
Ada yang setiap hari mencela NU.
Ada yang setiap hari mencela habaib dan sufi
Ada yang setiap hari mencela wahabi
Tak ada bedanya dengan ajaran syiah yang menganggap laknat terhadap beberapa sahabat besar sebagai ibadah.
$ads={1}
Baca Juga :
- Makna Rukun Iman dan Rukun Islam di dalam Al-Qur'an
- Ciri-ciri Rasulullah SAW yang hadir dalam mimpi Alhabib Munzir Al-Musawa
- Pengertian Muslim, Mukmin, Mukhsin, Mukhlis dan Muttaqin
Kalau sekedar menganggap suatu perbuatan sebagai kesalahan, itu wajar. Tapi kalau sibuk mencela dengan kata-kata kotor, itu yang tidak wajar.
Kata-kata kotor hanya menunjukkan hati yang kotor. Bila kata-kata kotor itu dibungkus dengan dalil, maka justru dalil itu yang ikutan jadi kotor sebab terucap dari mulut yang kotor. Dalil yang sudah kotor takkan punya kekuatan untuk membersihkan.
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholii 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim