KETIKA HABIB UMAR BIN HAFIDZ MENGGAMBARKAN RASULULLAH SAW
KH. Abdi Kurnia Djohan :
Meskipun telah banyak habib yang telah menggambarkan kesempurnaan Nabi Muhammad, penggambaran yang disampaikan Maulana Habib Umar bin Hafizh, tentang kesempurnaan Nabi Muhammad, sangat berbeda. Habib Umar mampu menghadirkan gambaran tentang Nabi yang dengan cepat membangkitkan imajinasi. Orang-orang yang mendengarkannya seperti melihat gambar Nabi sedang bergerak di depan matanya.
Habib Umar bin Hafizh menyajikan gambaran itu dengan penghayatan. Kalimat-kalimat yang keluar dari lisannya seperti terpilih secara otomatis. Sehingga nyaris tidak ada kesalahan kata atau kalimat yang meluncur dari lisannya ketika berbicara tentang Nabi.
Setiap selesai melihat video ceramah Habib Umar bin Hafizh, saya merenung tentang gerangan apa yang menjadikan narasi Habib Umar tentang Nabi itu begitu hidup. Bisa dikatakan bahwa setiap Habib Umar mengisahkan tentang sosok Sang Nabi, tidak tampak ekspresi kepongahan dari wajahnya. Seperti in line antara yang diceritakan dengan yang menceritakan.
Habib Umar bin Hafizh menyajikan gambaran itu dengan penghayatan. Kalimat-kalimat yang keluar dari lisannya seperti terpilih secara otomatis. Sehingga nyaris tidak ada kesalahan kata atau kalimat yang meluncur dari lisannya ketika berbicara tentang Nabi.
Setiap selesai melihat video ceramah Habib Umar bin Hafizh, saya merenung tentang gerangan apa yang menjadikan narasi Habib Umar tentang Nabi itu begitu hidup. Bisa dikatakan bahwa setiap Habib Umar mengisahkan tentang sosok Sang Nabi, tidak tampak ekspresi kepongahan dari wajahnya. Seperti in line antara yang diceritakan dengan yang menceritakan.
$ads={1}
Dari penjelasan beberapa orang yang pernah mulāzamah dengan Maulana Habib Umar, saya mendapat informasi bahwa sikap dan perilaku Habib Umar tidak lepas dari sunnah-sunnah Nabi, mulai dari bangun tidur sampai dengan tidur kembali. Barangkali, ini yang menjadi sebab terkoneksinya atmosfer yang ditampilkan Habib Umar dengan Sang Nabi yang diceritakan.
Gaya Habib Umar itu juga dijumpai pada Habib Ali al-Jufri dan Syaikh Aun al-Qaddūmi dari Yordania. Ceramah keduanya tidak lepas dari mengisahkan keutamaan dan kesempurnaan Rasulullah Muhammad sholāwatullāhi alaihi
Dari penjelasan beberapa orang yang pernah mulāzamah dengan Maulana Habib Umar, saya mendapat informasi bahwa sikap dan perilaku Habib Umar tidak lepas dari sunnah-sunnah Nabi, mulai dari bangun tidur sampai dengan tidur kembali. Barangkali, ini yang menjadi sebab terkoneksinya atmosfer yang ditampilkan Habib Umar dengan Sang Nabi yang diceritakan.
Gaya Habib Umar itu juga dijumpai pada Habib Ali al-Jufri dan Syaikh Aun al-Qaddūmi dari Yordania. Ceramah keduanya tidak lepas dari mengisahkan keutamaan dan kesempurnaan Rasulullah Muhammad sholāwatullāhi alaihi
Source : Dikutip melalui akun facebooknya KH. Abdi Kurnia Djohan
Baca Juga :
- Makna Rukun Iman dan Rukun Islam di dalam Al-Qur'an
- Ciri-ciri Rasulullah SAW yang hadir dalam mimpi Alhabib Munzir Al-Musawa
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholii 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim