TEGURAN MALAIKAT JIBRIL KEPADA NABI MUSA AS.
Suatu hari seorang wanita dari Bani Israil datang kepada Nabi Musa ‘alaihissalam dan berkata, “Wahai Nabi Allah, aku telah melakukan dosa yang besar, aku telah bertaubat kepada Allah SWT. Maka, mohonkanlah kepada Allah agar Dia mengampuni dosa dan menerima taubatku!”
Nabi Musa penasaran dengan dosa besar apa yang telah dilakukan. “Wahai perempuan, apa dosa yang engkau maksud itu?”
Perempuan menjawab, “Aku berzina dan melahirkan anak. Setelah lahir anak itu langsung aku bunuh.”
Nabi Musa tidak habis pikir dengan perilaku perempuan itu. “Keluarlah, wahai orang yang bejat (fajirah), supaya tidak turun api dari langit yang dapat membakar kami semua akibat perilakumu!”
Mendapat respon tersebut, si perempuan pun keluar dengan hati tersayat-sayat.
Tak selang lama, Malaikat Jibril turun dan memperingatkan Nabi Musa, “Wahai Musa, Tuhan Yang Maha Luhur titip pesan. ‘Apa gerangan engkau mengusir wanita yang bertaubat tadi?’ Tahukah engkau keburukan yang lebih parah dari yang dilakukan perempuan itu?’”
“Perbuatan siapa yang lebih parah dari perempuan tadi?” Tanya Nabi Musa.
“Perbuatan orang meninggalkan shalat dengan sengaja,” jawab Jibril
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholii 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim