CINTAI ALLAH DAN RASULNYA JIKALAH INGIN DIKATAKAN SEBAGAI ORANG YANG BERIMAN
“Kamu belum beriman sebelum Allah dan Rasul-Nya lebih kamu cintai dari pada selain keduanya.” (HR Bukhari-Muslim)
.
“Cintailah Allah karena nikmat yang dianugerahkan-Nya kepadamu, cintailah aku (Rosulalloh Saw.) karena kecintaanmu kepada Allah. Dan cintailah Ahlul Bayt-ku (Dzurriyah anak cucu keturunan-ku) karena kecintaanmu kepadaku.”
(HR Turmudzi).
.
Kisah mengharukan Zaid bin Ad-Datsanah RA ketika kaum musyrikin menariknya keluar dari tanah haram untuk dibunuh.
.
Abu Sufyan, sebelum masuk Islam, berdiri memperhatikan salah seorang sahabat Rasulullah Saw. yang sedang digiring untuk dibunuh itu. Ia berkata,
“Bersumpahlah demi Allah, wahai Zaid! Apakah engkau suka jika Muhammad [Saw] berada di sini menggantikanmu untuk dipenggal lehernya, sedangkan engkau berada di tengah keluargamu?”
.
Zaid, muslim yang kuat ini, menjawab,
.
“Demi Allah, aku tidak suka jika Muhammad [Saw] berada di sini, atau apabila ia terkena sepucuk duri saja yang menyakitinya, sedangkan aku duduk di tengah keluargaku. Demi Allah, akut tidak rela.”
.
Abu Sufyan terheran-heran dengan lelaki yang lebih memilih dibunuh daripada Rasulullah SAW terkena sepucuk duri yang menyakitinya itu. Ia lalu berkata,
“Aku belum pernah melihat seorang manusia yang lebih dicintai para sahabatnya sebagaimana Muhammad [Saw] dicintai sahabat-sahabatnya [Ra].”
.
"Semoga mahhabah kepada Rosulalloh Saw. selalu mengiringi langkah kita dalam menuju Redho-Nya Subhanahu Wata'ala Jalla Jalaluh...aamiin"
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholii 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim