TAFSIR AL-QUR'AN SURAH AL-KAHFI AYAT 49
وَوَجَدُوا مَا عَمِلُوا حَاضِرًا ۗ وَلَا يَظْلِمُ رَبُّكَ أَحَدًا
Dan mereka dapati apa yang telah mereka kerjakan ada (tertulis) Dan Tuhanmu tidak menganiaya seorang jua pun.
(QS. Al-Kahfi: 49)
Firman Allah Ta'ala :
وَوَجَدُوا مَا عَمِلُوا حَاضِرًا
Dan mereka dapati apa yang telah mereka kerjakan ada (tertulis).
(QS. Al-Kahfi: 49)
Yaitu baik berupa kebaikan maupun keburukan.
Sama halnya dengan yang disebutkan oleh firman-Nya dalam ayat yang lain, yaitu:
{يَوْمَ تَجِدُ كُلُّ نَفْسٍ مَا عَمِلَتْ مِنْ خَيْرٍ مُحْضَرًا وَمَا عَمِلَتْ مِنْ سُوءٍ تَوَدُّ لَوْ أَنَّ بَيْنَهَا وَبَيْنَهُ أَمَدًا بَعِيدًا}
Pada hari ketika tiap-tiap diri mendapati segala kebaikan yang dilakukannya) dihadapkan (kehadapannya).
(QS. Ali Imran: 30), hingga akhir ayat.
يُنَبَّأُ الإنْسَانُ يَوْمَئِذٍ بِمَا قَدَّمَ وَأَخَّرَ
Pada hari itu diberitakan kepada manusia apa yang telah dikerjakan dan apa yang dilalaikannya.
(QS. Al-Qiyamah: 13)
يَوْمَ تُبْلَى السَّرَائِرُ
Pada hari ditampakkan segala rahasia.
(QS. Ath-Thariq: 9)
Yakni ditampakkan semua yang tersembunyi di dalam damir (hati).
Firman Allah Ta'ala :
وَلا يَظْلِمُ رَبُّكَ أَحَدًا
Dan Tuhanmu tidak menganiaya seorang jua pun.
(QS. Al-Kahfi: 49)
Artinya, Dia kelak akan memutuskan perkara di antara hamba-hamba-Nya terhadap semua amal perbuatan mereka. Dia tidak akan menganiaya seorang pun dari makhluk-Nya, bahkan Dia pemaaf, mengampuni, dan merahmatinya. Dia hanya mengazab orang yang dikehendaki-Nya dengan kekuasaan-Nya, kebijaksanaan, dan keadilan-Nya. Dan Dia memenuhi neraka dengan orang-orang kafir dan orang-orang yang durhaka. Kemudian orang-orang yang durhaka diselamatkan sesudah itu,
tetapi orang-orang kafir kekal di dalam neraka. Dia adalah Hakim yang tidak kelewat batas, tidak pula berbuat aniaya.
Allah Ta'ala telah berfirman dalam ayat lainnya:
إِنَّ اللَّهَ لَا يَظْلِمُ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ وَإِنْ تَكُ حَسَنَةً يُضَاعِفْهَا وَيُؤْتِ مِنْ لَدُنْهُ أَجْرًا عَظِيمًا
Sesungguhnya Allah tidak menganiaya seseorang walaupun sebesar zarrah, dan jika ada kebajikan sebesar zarrah, niscaya Allah akan melipatgandakannya. (QS. An-Nisa: 40), hingga akhir ayat.
IBNU KATSIR
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholii 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim