KEUTAMAAN BERIBADAH PADA 10 HARI DI AWAL BULAN DZULHIJJAH
Diriwayatkan oleh Al Imam Al Bukhari RahimahuLLAAHu Ta'ala 'anhu, dari Ibnu ‘Abbas RadhiyaLLAAHu ‘anhuma, bahwa Nabi Muhammad ShallaLLAAHu ‘alaihi wa 'alihi wa barik wa sallam bersabda ;
"Tiada hari dimana amal shalih di hari2 itu lebih dicintai oleh ALLAAH drpd di hari2 ini, -yaitu sepuluh hari dari bulan Dzulhijjah- Para shahabat bertanya : 'Yaa RasuluLLAAH, tidak juga jihad fi sabiliLLAAH? Beliau menjawab : Tidak juga jihad fi sabiliLLAAH, kecuali orang yg keluar (berjihad) dg jiwa & hartanya, lalu tidak kembali dg sesuatu apapun.” (HR Bukhari, no 969)
Alangkah bagusnya jika kita mampu berpuasa juga pada hari2 tsb, berdasarkan hadits dari Hunaidah bin Kholid dari istrinya radhiaLLAAHu Ta'ala 'anhuma, bahwa beberapa istri Nabi Muhammad ShallaLLAAHu ‘alaihi wa 'alihi wa barik wa sallam mengatakan ;
“Rasulullah ShallaLLAAHu ‘alaihi wa sallama biasa berpuasa di sembilan hari di awal Dzulhijah, lalu di hari ‘Asyura’ (10 Muharram), & berpuasa tiga hari setiap bulannya.” (Shahih Sunan Abu Daud, no 2106)
Wahai saudaraku, wahai anak2 ku, wahai sahabat2 ku semua,
1 Dzulhijjah Insya ALLAAH akan terjadi mulai BESOK (SENIN) tanggal 13 Agustus 2018, maka jagalah waktu2 tersebut, yaitu sejak hari SENIN tanggal 13 Agustus (1 Dzulhijjah) sampai dg hari SELASA 21 Agustus (9 Dzulhijjah atau hari PUASA ARAFAH).
Untuk kita isi dengan berbagai amal ibadah Wajib & Sunnah, termasuk shalat di awal waktu, berpuasa awal Dzulhijjah, berpuasa Arafah, bershadaqah sunnah, menolong orang lain, menjauhi kemaksiatan.
-
Agar semoga hari2 kita selalu menjadi barakah untuk dunia dan akhirat kita.. ALLAAHumma Aamiin ya RABB
-Habib Nabiel Almusawa-
Wallahu a'lam Bishowab
Allahumma sholli 'ala sayyidina Muhammad nabiyil umiyi wa'ala aalihi washohbihi wasalim
Tags:
Dakwah Habaib dan Ulama