JIKA TIDAK BERSHALAWAT KEPADA NABI MUHAMMAD SAW SETIAP HARI, BERARTI CINTAMU ITU CINTA PALSU
Habib Faisal Al-Kaaf "Jika ada seorang pria yang sangat mencintai istrinya kemudian dia membangun sebuah istana yang sangat indah untuk sang istri, namun saat sang istri memasuki istana itu, di ameminta maaf pada suaminya bahwa dia tidak dapat tinggal di istana itu.
Bagaimana menurutmu apakah pria itu akan tetap tinggal di istana itu ataukah dia akan ikut juga meninggalkan istana itu?
Sebuah istana akan membahagiakan tergantung siapa yang tinggal di dalamnya. Inilah kenapa para sahabat tidak mau di jannah jika tidak ada RasulAllah Sallahu'alaihi wa salam di dalamnya.
Mereka paham bahwa hakekat surga itu adalah RasulAllah sallahu'alaihi wasalam. Karena itulah Sayidina Thawban menjadi sakit karena dia memahami dirinya hanyalah sahabat biasa, dan perasaan itu timbul dari ketawadhuan beliau. Beliau berfikir bahwa kehidupan di dunia ini lebih baik karena beliau tidak mengetahui apakah beliau akan bersama RasulAllah sallahu'alaihi wasalam atau tidak nanti disurga(beliu berfikir surga beliau adalah surga rendah sehingga tidak bersama2 dengan rasulAllah).
Beliau tidak tahu dimana nanti Allah akan menempatkan beliau sehingga beliau menjadi sakit. Saat nabi Muhammad melihat beliau sangat sakit, Nabi Muhammad berikan padanya sebuah kabar gembira. RasulAllah sallahu'alaihiwasalam berkata padanya "Thawban apakah engkau tidak tahu bahwa setiap orang akan dikumpulkan dengan orang-orang yang dia cintai!".
Saat sayidina Anas bin Malik mendengar ini dia berkata, "Aku mencintaimu, aku mencintai Abu Bakr, aku mencintai Umar, aku mencintai Uthman, aku mencintai Ali, aku ingin bersama dengan kalian semua"
disaat kau menemukan cinta ini, Allah subhanawa ta'ala tidak akan pernah menzolimi hakmu. Kamu hanya butuh amalan sederhana untuk bersama dengan nabi Muhammad sallahu'alaihi wasalam dan para ibu orang-orang beriman. Setiap hari dan setiap malam, kita harus bershalawat. Bagaimana kita berani mengaku mencintai namun tidak mengingatnya sama sekali? itu adalah cinta palsu."
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholi 'ala sayidina Muhammad nabiyil umiyi wa 'alihi wa shohbihi wa salim