Adab Berdo'a Menyebut Nama Allah SWT
Guru Mulia Habib Umar bin Hafiz "Allah mengajarkan kita untuk tidak memanggil-Nya sesuka hati, kita tidak mengatakan:." Engkaulah yang saya sembah ", melainkan kita katakan:". Engkaulah yang Kami sembah", Siapa anda sehingga berani menghadapi Nya sendirian?".
Anda sendirian tidak akan dapat menyembah Nya seperti yang Allah inginkan, Dia sangat layak untuk disembah. Tetapi Jangan mendekati Nya saja, melainkan mendekati-Nya bersama dengan Rasul- Nya dan Nabi serta hamba hamba Nya yang saleh.
Jika Anda melakukannya, Anda lebih mungkin untuk memanggil-Nya dengan akhlak dan kerendahan hati dan lebih mungkin untuk mendapatkan penerimaan/penyambutan yang baik. Untuk alasan ini,
Rasulullah mengajarkan Sayyidina al-Hasan untuk berkata: ".
Pandulah saya bersama dengan orang-orang yang telah Engkau pandu".
Dan untuk alasan yang sama kita di ajarkan untuk membuka dan menutupi doa kita dengan sholawat pada Nabi.
Salah satu orang saleh disini (tarim) akan menunggu di pintu masjid dan hanya mau masuk ketika ada orang lain masuk bersama Beliau, dia sadar dan tahu bahwa Allah sedang melihat hatinya dan dia tidak merasa layak masuk kecuali dia berada bersama orang beriman lainnya "
Wallahu a'lam Bishowab
Allahuma sholi 'ala sayidina Muhammad nabiyil umiyi wa 'alihi wa shohbihi wa salim